Nirvana
Nirvana adalah nama sebuah grup band dari Kota
Aberdeen, Washington, Amerika Serikat, kemudian akhirnya mereka mendapatkan
kesuksesan di Kota Seattle, Amerika Serikat, yang terkenal dengan aliran musik
grunge, atau yang dikenal juga dengan Seattle Sound. Band legendaris ini
memiliki banyak sekali pengikut atau fans setia di seluruh dunia terutama di
Indonesia.
Nirvana mulai digemari, dan dikenal oleh dunia sejak
dirilisnya album mereka yang berjudul Nevermind, dengan single yang dijagokan
yaitu Smells Like Teen Spirit, single ini membuat mereka mendapatkan trofi The
Best Alternative/Rock Band dan sempat menduduki tangga nada pertama di Billboard
Amerika. Nirvana terdiri dari Krist Novoselic, Kurt Cobain, dan Dave Grohl .
Band ini bubar setelah Kurt Cobain bunuh diri akibat overdosis sesudah
menghisap kokain di tempat tinggalnya pada tahun 1994.
Grup ini dibentuk di Washington, Amerika Serikat, pada
1987. Semua lagu - lagu Nirvana diliris oleh sang vokalis/gitaris Kurt Cobain
dan Krist Novoselic yang mengisi bass Dave Grohl penabuh drum, grup ini melepas
album pertama mereka tahun 1989 di bawah sebuah label indie.
Tahun 1991, Nirvana menandatangani kontrak dengan
major label DGC dan melepas album kedua mereka Nevermind. DGC memperkirakan
bisa menjual album itu sekurang-kurangnya 250 ribu kopi saja. Namun yang
terjadi malah sebaliknya. Kesuksesan Smells Like Teen Spirit mendongkrak angka penjualan
sampai 400 ribu kopi hanya dalam 1 minggu.
Berusaha mengulang sukses album pertama, album ketiga
bertajuk In Utero pun dirilis 2 tahun kemudian. Sayangnya pamor album ke 3 ini
tak secemerlang yang pertama.
8 April 1994 adalah akhir dari sejarah Nirvana saat
sang motor Kurt Cobain ditemukan meninggal di rumahnya di Seattle Washington.
Beberapa album kompilasi mereka masih sempat dirilis beberapa tahun kemudian.
Diperkirakan Nirvana telah menjual sekurang-kurangnya 50 juta kopi album mereka
di seluruh dunia. Sampai saat ini masih belum ada yang mengalahkan
popularitasnya sebagai legenda musik grunge atau lebih dikenal suara seattle.
Biografi: Nirvana adalah kelompok musik pelopor aliran
Grunge, lahir di Kota Aberdeen Washington Amerika Serikat, kemudian akhirnya
mereka mendapatkan kesuksesan di Kota Seattle Amerika Serikat. Kesuksesan
mereka di Seattle membuat grup ini disebut dengan Seattle Sound. Band ini
memiliki banyak pengikut atau fans setia di seluruh dunia, termasuk di
Indonesia, yang dulu menjadikan lagunya yang berjudul Smells Like Teen Spirit
sempat menduduki tangga lagu Billboard selama 2 tahun.
Penampilan perdana Kurt Cobain dan Krist Novoselic
terjadi pada bulan Maret 1987 yang sekaligus menasbihkan formasi awal Nirvana
yang terdiri atas Kurt Cobain (vokal & gitar), Krist Novoselic (bass) dan
seorang penabuh drum bernama Aaron Burckhard. Pada akhir tahun 1987, Aaron
Burckhard keluar dari Nirvana. Awal tahun 1988, posisi drummer diisi oleh Chad
Channing dan Jason Everman bergabung sebagai gitaris kedua. Jason Everman
keluar pada pertengahan tahun 1989 disusul pula keluarnya Chad Channing pada
tahun 1990. Setelah beberapa kali mengalami pergantian drummer, akhirnya Dave
Grohl masuk ke Nirvana sebagai drummer pada tahun 1990.
Waktu itu mereka belum memakai nama Nirvana ada banyak
nama yang mereka pakai pada awal karier mereka dan mereka memakainya bergantian
di setiap konser.
Nama Nirvana baru muncul pada tahun 1988 ketika Kurt
menemukan nama itu dari sebuah tayangan televisi tengah malam yang menyiarkan
tentang program agama Buddha yang berarti pencapaian kesempurnaan.
Mereka membuat single pertama mereka, "Love
Buzz", yang dirilis oleh label independen kecil Sub Pop Records.
Popularitas Nirvana di Seattle berkembang, dan mereka merilis album debut
mereka, Bleach.
Pada November 1988 single pertama Nirvana Love Buzz
pun diedarkan pada kalangan terbatas Kurt sendiri yang kemudian menyerahkan
salah satu kopinya kepada radio KCMU untuk diputar. Setelah itu Kurt segera
mendengarkan radio dan setelah berjam-jam gelisah karena lagunya tak segera
diputar hingga Kurt harus menelepon dari sebuah telepon umum dan me-request
lagunya sendiri barulah kemudian lagu tersebut mengudara salah satu ironi
terbesar seorang bintang Rock besar pada awal kariernya sempat me-request
sendiri lagunya di sebuah radio
Pada awal 1991 Nirvana pindah label dari Sub Pop ke
DGC (David Geffen Company) sebuah label mayor dengan distribusi lebih luas dan
dana lebih besar salah satu orbitan tersukses DGC adalah Guns N Roses. Nirvana
juga bergabung dengan Gold Mountain sebuah perusahaan manajemen artis di mana
Sonic Youth, band punk kontemporer yang dikagumi Kurt bernaung. Nirvana pun
melanjutkan perjalanannya dengan mengeluarkan album kedua yang berjudul
Nevermind yang direkam pada Mei 1991 dan selesai sebulan kemudian.
Awalnya, DGC Records berharap untuk menjual 250.000
salinan Nevermind. Namun, album single pertamanya "Smells Like Teen
Spirit" dengan cepat mendapatkan momentum, sebagian berkat signifikan
sering diputar dari lagu video musik di MTV. Ketika mereka melakukan tur Eropa
pada akhir 1991, band ini menemukan bahwa sangat mengancam oversold
menunjukkan, bahwa awak televisi menjadi kehadiran yang konstan di atas
panggung, dan bahwa "Smells Like Teen Spirit" hampir di mana-mana di
radio dan televisi musik. Pada Natal 1991, Nevermind menjual 400.000 salinan
per minggu di Amerika Serikat. Pada tanggal 11 Januari 1992, album ini mencapai
nomor satu di tangga album Billboard, menggusur album Dangerous milik Michael
Jackson . Album ini juga menduduki puncak tangga lagu di seluruh dunia. Kurt
Cobain masuk sebagai salah satu penulis lagu terbaik dalam generasinya di usia
24 tahun.
Inilah album legendaris dan fenomenal yang kemudian
melambungkan nama Nirvana ke jagad musik internasional. Lagu-lagu yang terdapat
di album ini bercerita tentang Tobi Vail vokalis band punk cewek Bikini Kill,
perempuan yang sangat disukai Kurt bahkan sepanjang tahun 1990-1991. Hampir
semua lagu yang dibuatnya selalu bercerita tentang Tobi, meski demikian Tobi
ternyata tak bisa sepenuhnya menerima Kurt. Kurt akhirnya dekat dengan seorang
wanita bernama Courtney Love, vokalis band post punk Hole, dan dalam rentang
tahun ini juga heroin terus mengiringi hidup Kurt.
Nevermind dirilis pada 24 September 1991 di luar
dugaan album ber-cover gambar seorang bayi yang sedang menyelam ini telah
terjual hingga mencapai jutaan keping. Pada hari Helloween, 31 Oktober 1991,
Nirvana pun mendapat penghargaan piringan emas saat inilah seluruh radio
Amerika, Eropa, Australia, Jepang, Brasil, dan di negara-negara lain dengan
serentak memutar terus-menerus single Smells Like Teen Spirit. Kurt kini sudah
tak perlu lagi menelepon radio memohon agar lagunya diputar video klip. Smells
Like Teen Spirit pun memasuki masa mengudara dengan frekuensi terbanyak pada
awal tahun 1992.
Di Indonesia sendiri popularitas Nirvana berhasil
mengalahkan popularitas Guns N Roses,Metallica, dan Sepultura yang pada
masa-masa itu memang sangat terkenal di Indonesia. Namun pada Januari itu juga
kecanduan Kurt terhadap heroin makin parah. Dalam sebuah sesi pemotretan, Kurt
bahkan sampai tak sanggup berdiri tegak dan hanya tertunduk terus-menerus.
Momen semacam inilah yang akan terus berulang dan mewarnai lembaran karier
Nirvana berikutnya. Sementara itu pada April 1992, Nirvana untuk pertama
kalinya tampil di cover majalah Rolling Stones.
Sementara itu pada bulan Juli, Nevermind akhirnya
terlempar keluar dari tangga lagu Billboard setelah bercokol di sana selama
hampir dua tahun. Ketika keluar dari Billboard, Nevermind telah mencapai angka
penjualan sebanyak 8 juta keping di seluruh dunia.
Nirvana meliris album In Utero pada bulan September
1993. Lirik-liriknya sangat pribadi tentang perjuangan hidup. Nirvana pun
memulai tur ke Eropa dan memulai konser MTV Unplugged di New York dan Eropa
pada musim dingin 1993.
Pada 3 Maret di Roma, Italia di hotel berbintang lima
Exelcior, Kurt kembali mengalami overdosis parah. Ini merupakan usaha bunuh
diri Kurt yang pertama terlihat dari secarik kertas dalam genggaman Kurt dalam
surat itu. Kurt menulis seperti Hamlet, aku harus memilih antara kehidupan dan
kematian dan aku memilih kematian. Peristiwa ini pun menyebar di kalangan media
musik dan penggemar di seluruh dunia. CNN bahkan sempat memberitakan bahwa Kurt
Cobain sudah tewas.
Meski demikian Kurt masih menuruti saran orang–orang
terdekatnya untuk mengambil program rehabilitasi. Pada 30 Maret 1994, Kurt
terbang ke Los Angeles untuk mengikuti program pemulihan di Exodus Recovery
Center sebuah tempat rehabilitasi bagi para pecandu obat–obatan. Namun ini pun
hanya bertahan dua hari. Kurt melarikan diri dan pergi membeli tiket pesawat
untuk pulang kembali ke Seattle.
Sementara itu Courtney panik begitu mendengar kabar
kaburnya Kurt. Ia takut sesuatu yang buruk akan terjadi pada Kurt karena
beberapa hari sebelum terbang ke Los Angeles untuk masuk rehabilitasi Kurt
dikabarkan sempat membeli sebuah senapan di sebuah toko senjata di Seattle.
Kurt tiba di rumahnya Sabtu dini hari 2 April 1994. Dia sempat menemui Michael
Cali dan Jessica Hopper dua orang yang bertugas menjaga rumahnya, sementara
Frances bersama Courtney berada di Los Angeles yang tengah melakukan promo
untuk album terbaru bandnya serta melacak keberadaan Kurt.
Sepulangnya ke Amerika Serikat, Cobain menjadi
pertapa, ia menghabiskan banyak waktu sendirian dengan kecanduan narkobanya,
semakin parah dan parah, keluar masuk klinik guna proses penyembuhannya, bahkan
sering kali dia melarikan diri dari klinik karena tidak kuat dan merasa makin
gila dengan kecanduannya.
Akhirnya, 5 April, 1994, di rumah tamu di belakang
rumahnya Seattle, Cobain melakukan bunuh diri. Dia menempatkan senapan ke
mulutnya dan menembakkannya, membunuh dirinya secara cepat. Dia meninggalkan
catatan bunuh diri yang dialamatkan kepada penggemar, juga istri dan anak-anak
perempuan. Walaupun secara resmi pihak kepolisian menyatakan dia mati dengan
cara bunuh diri, tetapi ada beberapa kejanggalan dan kemungkinan Love terlibat
dalam kematian Cobain, sebab ditemukan bukti bahwa kartu kreditnya sempat
digunakan belanja, sementara Cobain dinyatakan sudah mati ketika transaksi
tersebut dilakukan.
EmoticonEmoticon